TEMPO.CO, Jakarta - Kolesterol merupakan zat lilin yang ditemukan dalam darah. Zat ini berfungsi membangun sel-sel yang sehat dalam tubuh, tetapi kolesterol berlebih dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Mengutip Healthline di alamat healthline.com, guna mencegah bahaya kolesterol tinggi, berikut 5 jenis makanan yang mampu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh:
1. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung banyak serat, mineral dan protein. Sebuah tinjauan dari 26 penelitian terkontrol menunjukkan, makan 1/2 cangkir (100 gram) kacang-kacangan per-hari efektif menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL dibanding tidak mengkonsumsi.
Studi lain menemukan, konsumsi kacang-kacangan telah dihubungkan dengan denyut nadi, penurunan berat badan, dan membatasi asupan kalori.
2. Alpukat
Alpukat menyediakan lemak dan serat tak jenuh tunggal, dua nutrisi yang membantu menurunkan LDL dan meningkatkan HDL. Sebuah penelitian yang melibatkan orang kelebihan berat badan atau obesitas menemukan, mereka yang mengkonsumsi satu alpukat setiap hari efektif menurunkan kadar kolesterol jahat dibanding mereka yang tidak mengkonsumsi.
3. Ikan berlemak
Ikan berlemak, seperti salmon dan mackerel, merupakan sumber asam lemak omega-3 yang baik untuk meningkatkan kadar HDL, menyehatkan jantung, menurunkan risiko peradangan dan stroke. Dalam satu penelitian pada orang dewasa, mereka yang banyak mengkonsumsi ikan berlemak lebih rendah mengalami kolesterol tinggi, tekanan darah, dan sindrom metabolik.
4. Konsumsi buah beri
Buah beri dan anggur merupakan sumber senyawa tanaman yang baik dalam menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL, serta mampu meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL dalam tubuh.
5. Cokelat hitam dan kakao
Penelitian memverifikasi klaim bahwa cokelat hitam dan kakao dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dalam tubuh. Sedang penelitian lain yang melibatkan orang dewasa yang meminum coklat dua kali dalam sehari mengalami penurunan LDL sebanyak 6,5 mg selama sebulan.
Kakao dan cokelat hitam juga dapat melindungi kolesterol jahat dari oksidasi yang menyebabkan penyakit jantung. Namun, mengkonsumsi cokelat yang mengandung banyak gula turut meningkatkan risiko kesehatan tubuh.
DELFI ANA HARAHAP
Baca: 3 Ciri Kolesterol Melampaui Kadar Normal
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
