Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berbagai Fakta tentang Menangis, Isyarat Sosial hingga Memulihkan Diri

image-gnews
Ilustrasi menangis (pixabay.com)
Ilustrasi menangis (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menangis respons alami tubuh ketika merasa sedih, sakit, terharu, maupun saat sedang kesal. Ketika menangis seseorang akan merasa kelegaan. Menangis bermanfaat baik untuk kesehatan mental dan fisik.

Merujuk Penn Medicine, saat menangis tubuh melepaskan sejumlah racun dan hormon yang mempengaruhi peningkatan stres. Itu sebabnya, setelah menangis orang akan merasakan emosinya lebih baik dan mudah tidur. Efek menangis juga membantu memperkuat tubuh.

Apa saja fakta tentang menangis?

1. Isyarat sosial

Menangis isyarat sosial untuk mendapat dukungan dari orang lain. Mengutip My Mental Health, walaupun menangis sering dianggap urusan pribadi, tapi menangis di depan orang yang dipercaya bisa menjadi pengalaman membebaskan dan menenangkan.

Di Jepang, ada terapi stres atau Rui-Katsu tempat orang-orang berkumpul untuk menonton film sedih dan menangis bersama. Mereka mengunjungi tempat itu untuk mengekspresikan emosi secara terbuka. Sebab, menangis juga isyarat sosial untuk mendapat dukungan orang lain.

2. Pulih dari kesedihan

Berduka merupakan masa kesedihan yang kompleks, ini mencakup rasa bersalah, kesedihan, dan kemarahan. Mengutip Healthline, pada periode kesedihan kompleks tersebut, menangis sangat dibutuhkan untuk menerima dan memproses perasaan duka yang dialami.

3. Detoksifikasi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada tiga jenis air mata, yaitu refleks, emosional, dan terus-menerus. Manfaat air mata itu pun berlainan. Air mata refleks membantu membersihkan dari partikel kotor, seperti asap dan debu. Air mata emosional bermanfaat meningkatan emosi baik yang mempengaruhi kesehatan mental. Itu sebabnya, menangis bersifat detoksifikasi atau penawar racun, karena melepaskan segala emosi buruk atau berbagai hal negatif dalam tubuh.

4. Membersihkan mata

Menangis akan membasahi mata untuk meningkatkan fokus dan penglihatan secara keseluruhan. Mengutip Penn Medicine, menangis berguna membersihkan mata dari berbagai partikel, seperti debu, kotoran, dan serpihan yang tak kelihatan. Air mata juga mengandung lisozim atau enzim antibakteri yang berguna mengatasi infeksi.

5. Menenangkan

Saat menangis, sistem saraf parasimpatik akan aktif. Mengutip Northstar Transitions, parasimpatik membantu tubuh mencerna makanan dan beristirahat lebih baik. Sebab itulah setelah menangis rasa sakit fisik, gejolak emosional, maupun kegelisahan akan mereda.

Baca: 4 Kondisi Penyebab Seseorang Menangis Berlebihan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

2 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.


Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

3 hari lalu

Ilustrasi anak marah atau berteriak. shutterstock.com
Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

Perhatian buat orang tua, bermain gawai dalam waktu lama dapat memicu perilaku negatif seperti tantrum pada anak.


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

14 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

19 hari lalu

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini. Foto: Canva
Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini.


Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

29 hari lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

Menyaksikan gerhana dapat membangkitkan berbagai emosi dan memiliki efek psikologis yang signifikan pada masing-masing orang.


Tak Cuma Faktor Fisik, Masalah Emosional Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Ginjal

37 hari lalu

Ilustrasi ginjal. ANTARA-Shutterstock
Tak Cuma Faktor Fisik, Masalah Emosional Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Ginjal

Selain faktor risiko yang bersifat fisik atau keturunan, masalah emosional juga bisa menjadi faktor risiko terjadinya kanker ginjal.


Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

39 hari lalu

Ibu sedang pompa ASI. Foto : Motherly
Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

Perubahan besar dalam proses melahirkan dapat menyebabkan beban mental dan emosional yang signifikan pada ibu. Ini gejala gangguan mental pada ibu.


Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

41 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

Jika Anda kesulitan bersikap terbuka kepada pasangan karena berbagai alasan, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan


Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

41 hari lalu

Bagi Anda yang ingin menonton drama dengan tema thriller, beberapa list drama Korea detektif berikut ini bisa jadi pilihan. Ada banyak plot twist. Foto: Canva
Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

Menonton drama Korea atau drakor terus menerus dalam satu waktu bisa mengundang bahaya bagi kesehatan mental. Apakah itu?


Yulia Navalnaya Ubah Kesedihan Kehilangan Alexei Navalny Jadi Semangat Perjuangan, Ini Pendapat Pakar

21 Februari 2024

Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny dan istrinya Yulia Navalnaya terlihat di dalam pesawat selama penerbangan dari Berlin ke Moskow, 17 Januari 2021. REUTERS/Maria Vasilyeva
Yulia Navalnaya Ubah Kesedihan Kehilangan Alexei Navalny Jadi Semangat Perjuangan, Ini Pendapat Pakar

Pakar menyebut wajar bila orang ingin mengubah kesedihan menjadi sesuatu yang lebih bermakna, seperti yang dilakukan Yulia Navalnaya.