Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Cuma Penderita Diabetes, Orang Sehat Juga Perlu Diet Rendah Gula

Reporter

image-gnews
Ilustrasi gula batu (Pixabay.com)
Ilustrasi gula batu (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia,  Samuel Oetoro, menjelaskan orang yang sehat dan tidak menderita diabetes tetap dianjurkan menjalani diet rendah gula.

“Sebenarnya diet rendah gula itu, orang sehat juga seharusnya melakukan itu. Jadi, gula pasir, gula jawa, gula merah, gula aren, gula batu, segala gula itu enggak boleh karena gula itu banyak efek jelek dibanding kebaikannya,” ungkap Samuel.

Ia menjelaskan cara memulai diet rendah gula adalah dengan memangkas jumlah asupan gula per hari. Meski demikian, sekedar mengurangi konsumsi gula adalah hal yang mudah untuk sebagian orang tetapi sulit untuk mengurangi asupan karbohidrat sederhana. Untuk itu, Samuel pun menyarankan lebih memilih jenis makanan dengan karbohidrat yang berserat, misalnya mengganti nasi putih dengan nasi merah atau roti putih dengan roti gandum.

“Jadi, kalau karbohidrat yang mengandung serat itu jauh lebih baik karena nanti penyerapannya perlahan-lahan. Misalnya nasi merah, nasi hitam, nasi coklat. Kalau makan kentang, makan dengan kulitnya karena di kulit itu ada serat. Kalau makan ubi juga makan dengan kulitnya, kemudian oatmeal. Itu semua seratnya tinggi, sumber karbohidrat juga, tapi seratnya tinggi,” papar Samuel.

Ganti jenis karbohidrat
Bila belum terbiasa mengganti karbohidrat sederhana dengan karbohidrat berserat, Samuel menyarankan untuk mengurangi jumlah karbohidrat dan menambah asupan serat seperti sayur dan buah. Sementara itu, Kepala Instalasi Gizi dan Produksi Makanan RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo, Fitri Hudayani, menjelaskan gula merupakan sumber karbohidrat sederhana yang sebenarnya masih diperbolehkan untuk dikonsumsi tetapi dalam jumlah tertentu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akan tetapi, karena bentuknya yang sederhana maka gula jenis ini pun sangat mudah dicerna sehingga saat mengonsumsi gula sederhana maka akan masuk ke dalam aliran darah dan gula ini akan meningkatkan kadar gula darah secara signifikan dan cepat. Oleh sebab itu, jika ingin menjalani diet rendah gula perlu memperhatikan konsumsi gula setiap hari.

“Maksimal kita boleh mengonsumsi gula 5 persen dari kebutuhan energi per hari. Misalnya kebutuhan energi 2.000 Kkal maka gula diperbolehkan 100 Kkal atau jika dikonversikan ke dalam ukuran rumah tangga yaitu dua sendok makan gula,” terang Fitri. “Tetapi dalam prakteknya gula baiknya dalam bentuk bumbu masakan, misalnya tempe bacem menggunakan gula merah atau semur menggunakan kecap, bukan dalam bentuk minuman atau makanan manis yang biasanya akan menyebabkan kelebihan asupan gula.”

Pilihan Editor: Apa Itu Diet Rendah Gula dan Jenis Makanan yang Harus Dihindari

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Studi: Laki-laki Lebih Berisiko Alami Komplikasi Diabetes Dibanding Perempuan

15 jam lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Studi: Laki-laki Lebih Berisiko Alami Komplikasi Diabetes Dibanding Perempuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa laki-laki memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi diabetes dibandingkan dengan perempuan


Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

1 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.


Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

1 hari lalu

Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com/Wayhomestudio
Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

Olahraga seperti mengangkat beban dapat membantu penderita diabetes memperbaiki kondisi kesehatan dan mengurangi obat-obatan.


11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

2 hari lalu

Ilustrasi sereal. Unsplash.com/John Matychuk
11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.


Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

5 hari lalu

Jamaah calon haji kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi Palembang, menaiki tangga pesawat di Bandara Internasional Sultan Mahmud Baddarudin (SMB) II Palembang, Sumatera Selatan, Minggu, 12 Mei 2024.  Sebanyak 450 jamaah calon haji asal Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dan Palembang diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi, untuk menunaikan ibadah haji. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

Dengan memperhatikan hal-hal yang boleh dan tak boleh, jemaah haji dapat mengoptimalkan pengalaman ibadah haji mereka tanpa komplikasi kesehatan.


Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

5 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

Peneliti mengingatkan gangguan makan pada pasien diabetes tipe 1 berisiko meningkatkan peluang komplikasi diabetes, rawat inap, dan bahkan kematian


Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

6 hari lalu

Petugas memasangkan gelang kepada Jemaah Calon Haji (JCH) kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi Makassar di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu 11 Mei 2024. Sebanyak 442 JCH yang tergabung dalam kloter pertama embarkasi Makassar didampingi delapan orang petugas haji daerah dan petugas kloter telah masuk asrama haji setempat yang dijadwalkan akan berangkat ke Arab Saudi pada Minggu (12/5) melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

Dengan persiapan dan pengelolaan diabetes yang baik, penderita diabetes dapat menjalani ibadah haji tanpa mengganggu kesehatan.


Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

6 hari lalu

Seorang perawat beristirahat saat bekerja pada shift malam di sebuah rumah sakit di Cremona, Italia, 8 Maret 2020, dalam gambar ini diperoleh dari media sosial. Francesca Mangiatordi via REUTERS.
Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

Hanya beberapa hari bekerja jadwal shift malam dapat mempengaruhi perkembangan kondisi metabolik kronis dengan risiko diabetes dan obesitas.


Beragam Hal yang Perlu Disiapkan Penderita Diabetes sebelum Berangkat Ibadah Haji

7 hari lalu

Beberapa calon jemaah haji menjalani pemeriksaan di Asrama Haji Donohudan Boyolali sebelum berangkat ke Tanah Suci, Sabtu, 11 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Beragam Hal yang Perlu Disiapkan Penderita Diabetes sebelum Berangkat Ibadah Haji

Berikut hal-hal yang perlu disiapkan penderita diabetes yang akan menunaikan ibadah haji menuru spesialis penyakit dalam.


Jemaah Haji dengan Diabetes Dianjurkan Perhatikan Kondisi Kaki sejak Berangkat

7 hari lalu

Ilustrasi kaki. Unsplash.com/Jan Romero
Jemaah Haji dengan Diabetes Dianjurkan Perhatikan Kondisi Kaki sejak Berangkat

Penderita diabetes bisa mengalami masalah kesehatan kalau tidak memperhatikan kondisi yang bisa menyebabkan komplikasi pada kaki saat ibadah haji.