Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyebab Suara Serak dan Kiat Mengurangi Risikonya

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi serak ketika suara menjadi kasar, tidak normal, atau terdengar tak jelas. Suara serak sering dialami bersamaan dengan tenggorokan kering atau gatal. Kondisi itu tersebab berbagai faktor.

Suara yang dihasilkan getaran pita suara, dua cabang jaringan otot berbentuk V yang berada di laring. Laring adalah saluran udara yang berada di antara dasar lidah dan trakea. Merujuk Cleveland Clinic, ada beberapa kemungkinan penyebab suara serak, antara lain:

Penyebab suara serak

1. Terlalu intens mengeluarkan suara

Jika berbicara terlalu lama, bernyanyi atau bersorak terlalu keras dari biasanya menyebabkan suara serak.

2. Infeksi pilek atau sinus

Kondisi ini akan hilang dengan sendirinya dalam waktu dua pekan.

3. Radang tenggorokan

Saat pita suara membengkak sementara karena alergi, pilek, atau infeksi saluran pernapasan atas.

4. Gastroesophageal reflux (GERD)

Saat asam lambung naik ke tenggorokan. Terkadang asam bisa mencapai pita suara. Itu kondisi sebagai laryngopharyngeal reflux (LPR).

5. Perdarahan pita suara

Kondisi ini menyebabkan suara tiba-tiba hilang atau berbicara tapi tak berbunyi. Hal ini terjadi ketika pembuluh darah di pita suara pecah dan masuk ke dalam jaringan otot.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Kista dan polip

Biasanya terbentuk karena terlalu banyak gesekan atau tekanan.

7. Kelumpuhan pita suara

Kondisi ini berarti salah satu atau kedua pita suara tidak berfungsi dengan baik. Satu atau keduanya mungkin tidak terbuka atau mungkin tidak tertutup. Terkadang penyebabnya karena cedera, infeksi, multiple sclerosis, stroke, penyakit Parkinson, tumor.

Mengurangi risiko serak

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah suara serak. Mengutip Healthline, beberapa kiatnya antara lain:

1. Tidak merokok atau menghindari paparan asapnya. Menghirup asap menyebabkan iritasi ppita suara dan laring dan mengeringkan tenggorokan.

2. Suara serak sering tersebab infeksi saluran pernapasan akibat virus. Mencuci tangan akan membantu mencegah penyebaran kuman dan membuat tubuh tetap sehat.

3. Minum setidaknya delapan gelas air dalam sehari. Cairan mengencerkan lendir di tenggorokan dan menjaga tetap lembap.

4. Mengurangi atau tidak mengonsumsi minuman kafein atau beralkohol. Minuman jenis itu menyebabkan tubuh kehilangan air.

Pilihan Editor: 8 Makanan yang Bisa Meredakan Panas Dalam

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

4 hari lalu

Ilustrasi Lyme Disease. Webmd.com
Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.


Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

7 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.


Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

10 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.


Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

12 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Pavel Danilyuk
Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda


Penyebab dan Cara Mencegah Dysphonia atau Suara Serak

12 hari lalu

Banyak cara dilakukan orang untuk meringankan radang tenggorokan, seperti berkumur dengan larutan air garam, atau mengonsumsi permen pelega tenggorokan. Namun, langkah itu hanya melegakkan tenggorokan.
Penyebab dan Cara Mencegah Dysphonia atau Suara Serak

Untuk mengatasi dan mencegah suara serak, penting untuk memahami penyebab yang mendasarinya serta tindakan pencegahan yang efektif.


Mengenal Gejala dan Jenis Dysphonia atau Suara Serak

12 hari lalu

Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Mengenal Gejala dan Jenis Dysphonia atau Suara Serak

Dysphonia adalah kondisi di mana suara seseorang terdengar kasar, serak, tegang, atau terengah-engah. Ini bisa memengaruhi kemampuan berbicara jelas.


Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

13 hari lalu

Kolam terapi ikan di Setu Babakan, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, dibuka gratis untuk masyarakat mulai Selasa (25/8/2020).(ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Selatan)
Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.


Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

23 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.


WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

25 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.


Dokter THT Ingatkan Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headphone

30 hari lalu

Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com
Dokter THT Ingatkan Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headphone

Dokter THT menjelaskan kebiasaan mendengarkan musik dengan suara keras menggunakan earphone dapat memicu gangguan pendengaran.