TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit asam urat disebabkan oleh terlalu banyak asam urat dalam darah, sehingga dapat menyebabkan persendian bengkak dan nyeri.
Dikutip dari WebMD, asam urat adalah produk limbah yang dihasilkan ketika tubuh memecah bahan kimia yang disebut purin. Zat ini ditemukan di banyak makanan, termasuk sayur-sayuran.
Salah satu cara mengatasi asam urat adalah dengan mengurangi jumlah purin yang dimakan. Berikut beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari karena mengandung purin.
1. Bayam
Dilansir dari laman Vinmec International Hospital, bayam biasanya dihindari oleh penderita diare atau batu ginjal karena termasuk sayuran yang mengandung purin dalam kadar tinggi. Bila sayuran ini masuk ke dalam tubuh maka akan berubah menjadi asam urat, konsentrasi asam urat dalam darah tinggi akan berisiko menyebabkan penyakit asam urat dan memperparah penderitanya.
2. Jamur
Dikutip dari Livestrong, tumbuhan seperti jamur terkadang dijadikan sebagai sayuran. Namun, jamur juga mengandung zat purin yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Hindari konsumsi jamur dalam jumlah yang berlebihan untuk menjaga kesehatan sendi.
3. Asparagus
Asparagus mengandung zat purin yang dapat memicu peningkatan kadar asam urat. Penderita asam urat membatasi konsumsi asparagus agar gejala asam urat tidak semakin parah.
4. Kembang kol atau kubis
Kubis adalah salah satu jenis sayuran yang harus dihindari penderita asam urat. Sayuran jni juga mengandung zat purin sehingga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh dan mempengaruhi kesehatan sendi.
5. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan, seperti kacang merah, kacang hitam, dan kacang polong juga mengandung zat purin yang dapat memicu peningkatan kadar asam urat. Selain itu, penderita asam urat harus memperbanyak konsumsi air putih, mengurangi konsumsi alkohol, dan menjaga berat badan agar kondisi asam urat tetap terkontrol.
Pilihan Editor: Penyakit Asam Urat, Penyebab, Gejala, dan Kiat Mencegahnya