Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kelompok yang Rentan Terkena Peradangan Prostat Menurut Pakar

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kanker prostat. Shutterstock
Ilustrasi kanker prostat. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis urologi di RS Pondok Indah - Pondok Indah, Hilman Hadiansyah, menjelaskan bagian dalam paha tak nyaman dan nyeri yang tak bisa ditunjuk secara langsung lokasinya oleh pasien namun terkadang dirasakan hingga anus menjadi sebagian dari gejala peradangan prostat atau prostatitis.

"Khas sekali biasanya, pasien datang tidak mendeksripsikan atau secara langsung menunjuk di mana lokasi nyerinya. Dia hanya bilang enggak nyaman saja, kadang sampai ke anus," ujarnya di Jakarta, Selasa, 19 Desember 2023.

Prostat merupakan kelenjar yang terletak di bawah kandung kemih. Peradangan pada kelenjar ini paling sering disebabkan bakteri dan bisa berlangsung kurang dari tiga bulan atau akut dan lebih dari tiga bulan atau kronis. Nyeri di daerah selangkangan, mulut zakar, dan sensasi seperti terbakar di ujung kepala penis saat buang air kecil termasuk di antaranya.

"Juga pasien ada demam, artinya perlu dirawat," kata Hilman.

Kelompok yang berisiko
Selain itu, ada keluhan LUTS atau Lower Urinary Tract Symptom, yakni gejala saluran kemih bagian bawah seperti sering buang air kecil, pancaran urine lemah sehingga butuh sedikit mengejan, terkadang ada darah pada sperma dan di urine, serta sensasi rasa terbakar. Gejala LUTS yang juga bisa jadi gejala peradangan prostat yakni nyeri saat buang air kecil, sulit menahan buang air kecil, serta disfungsi ereksi karena ada keluhan di area pelvis sehingga ereksinya terganggu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Prostatitis dapat terjadi pada setiap usia tetapi lebih sering pada orang di bawah 50 tahun dan sebanyak 8,2 persen laki-laki akan mengalami kondisi ini selama hidupnya.

"Penyebab paling sering itu infeksi bakteri. Misalnya sering menahan buang air kecil, ini sering terjadi pada pasien yang di perjalanan jauh kena macet, habis itu buang air kecil perih. Kemudian misalnya trauma pada area pelvis atau selangkangan," jelasnya.

Selain infeksi bakteri, trauma dan penyebab peradangan prostat juga tak bisa diketahui. Laki-laki dengan daya tahan tubuh turun atau pasien diabetes yang daya tahan tubuhnya tidak sekuat orang sehat termasuk kelompok yang berisiko terkena prostatitis. Pemilik riwayat prostatitis, infeksi kandung kemih berulang, dan usai menjalani biopsi prostat namun tidak bersih sehingga ada transmisi kuman juga berisiko terkena peradangan prostat.

Pilihan Editor: 6 Hal yang Perlu Diketahui tentang Kanker Prostat agar Cepat Terdeteksi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Bau Kaki dan Cara Mengatasinya

18 hari lalu

Ilustrasi kaki. Foto: Freepik.com/fabrikasimf
5 Penyebab Bau Kaki dan Cara Mengatasinya

Ada beberapa penyebab bau kaki, kebanyakan karena infeksi bakteri dan jamur. Berikut penyebab lainnya.


Masalah Kesehatan yang Tampak dari Alis dan Kelopak Mata

30 hari lalu

Ilustrasi alis wanita. Unsplash.com/Elza Shimpf
Masalah Kesehatan yang Tampak dari Alis dan Kelopak Mata

Berikut masalah kesehatan yang perlu diwaspadai dengan melihat kondisi mata, kelopak mata, dan alis


Penyebab dan Gejala Radang Tenggorokan, Kapan Harus Penanganan Medis?

11 Juli 2024

Radang Tenggorokan/Canva
Penyebab dan Gejala Radang Tenggorokan, Kapan Harus Penanganan Medis?

Gejala radang tenggorokan biasanya meliputi rasa sakit atau gatal di tenggorokan, kesulitan menelan, hingga demam. Kapan harus ditangani serius?


Liburan ke Pantai, Waspadai Sengatan Ubur-ubur. Pahami Cara Mengatasinya

8 Juli 2024

Ubur-Ubur Kotak, binatang dengan bisa paling beracun di dunia. (Sydney.edu.au/AAP Photo/Kelvin Aitken)
Liburan ke Pantai, Waspadai Sengatan Ubur-ubur. Pahami Cara Mengatasinya

Sengatan ubur-ubur bisa menimbulkan gejala berbeda pada setiap orang, begitu juga keparahannya, juga jenis ubur-ubur yang menyengat.


Inilah 10 Manfaat Rutin Makan 3 Biji Kacang Almond Setiap Pagi bagi Kesehatan

8 Juli 2024

Kacang Almond. Foto: sheknows.com
Inilah 10 Manfaat Rutin Makan 3 Biji Kacang Almond Setiap Pagi bagi Kesehatan

Kacang almond mengandung banyak nutrisi dan dapat berkontribusi pada berbagai aspek kesehatan.


Catat Rekor Baru, Jepang Dilanda Gelombang Kasus Infeksi STSS Bakteri Pemakan Daging, Apakah Itu?

21 Juni 2024

Bakteri
Catat Rekor Baru, Jepang Dilanda Gelombang Kasus Infeksi STSS Bakteri Pemakan Daging, Apakah Itu?

Infeksi STSS bakteri pemakan daging yang mematikan dan langka secara misterius menyebar dengan cepat di Jepang. Penyakit apakah ini?


6 Langkah Mengurangi Risiko STSS, Penyakit Apakah Itu?

21 Juni 2024

Ilustrasi bakteri. reddit.com
6 Langkah Mengurangi Risiko STSS, Penyakit Apakah Itu?

Apakah itu penyakit infeksi bakteri STSS? Berikut 6 cara mengurangi risiko terdampak penyakit ini.


Cegah Masalah Prostat, Pria 55 Tahun ke Atas Disarankan Tak Banyak Minum di Malam Hari

5 Juni 2024

Ilustrasi kanker prostat. Parentsafrica.com
Cegah Masalah Prostat, Pria 55 Tahun ke Atas Disarankan Tak Banyak Minum di Malam Hari

Pada usia di atas 55 tahun biasanya pria sudah mengalami masalah gangguan kencing sehingga bisa menyebabkan masalah prostat.


Ragam Makanan yang Memperparah Gejala Endometriosis

2 Juni 2024

Ilustrasi gorengan. Shutterstock
Ragam Makanan yang Memperparah Gejala Endometriosis

Meski tak ada obatnya, endometriosis bisa diatasi dengan operasi dan gejala bisa diredakan dengan pola makan dan gaya hidup yang tepat.


Kesaktian Daun Kelor untuk Kesehatan, Apa Saja Kandungan Si Kelor?

23 Mei 2024

Daun Kelor. Pexels.com
Kesaktian Daun Kelor untuk Kesehatan, Apa Saja Kandungan Si Kelor?

Daun kelor dikenal sebagai tumbuhan yang hidup di wilayah tropis. Tak banyak yang tahu jika daun kelor memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Salah satu manfaatnya adalah andungan anti-inflamasi didalamnya membantu mengobati insomnia.