Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Mata Merah setelah Berenang?

image-gnews
Ilustrasi Berenang. shutterstock.com
Ilustrasi Berenang. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kita semua pernah mengalami sensasi terbakar dan kemerahan pada mata setelah berenang. Meski sering dianggap sepele, kondisi ini bisa menjadi masalah yang mengganggu.

Banyak orang percaya bahwa klorin berlebihan adalah penyebab utama infeksi mata perenang, namun kenyataannya lebih kompleks.

Mata merah setelah berenang biasanya disebabkan oleh kombinasi antara gangguan lapisan air mata (mata kering) dan konjungtivitis kimiawi (iritasi) yang dipicu oleh paparan klorin serta teknik berenang yang kurang tepat.

Gejala Mata Merah dan Iritasi Setelah Berenang

Setelah berenang, mata sering kali terasa gatal, terbakar, dan tampak kemerahan. Gejala lain yang mungkin muncul meliputi keluarnya cairan dari mata, kelopak mata yang membengkak, serta penglihatan yang menjadi kabur. Pada beberapa kasus, mata juga bisa terasa sangat perih dan mengalami iritasi yang berkepanjangan.

Meskipun bermain air sepanjang hari memang menyenangkan, efeknya bisa mengganggu kenyamanan dan kesehatan mata Anda. Untuk itu, penting bagi kita untuk memahami penyebab iritasi mata setelah berenang agar dapat mencegahnya.

Penyebab Mata Merah Setelah Berenang

Mata merah terjadi ketika pembuluh darah di dekat permukaan mata membesar dan melebar. Hal ini biasanya disebabkan oleh paparan berlebihan terhadap iritan atau bahan kimia, seperti klorin yang terdapat di kolam renang.

Klorin digunakan untuk menjaga kebersihan kolam dan membunuh bakteri, namun ketika klorin bercampur dengan bahan organik seperti urin dan keringat yang dibuang oleh perenang, terbentuklah senyawa kloramina. Kloramina inilah yang menjadi penyebab utama iritasi pada mata, kulit, dan sistem pernapasan.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), senyawa ini dapat menyebabkan infeksi mata setelah berenang.

Meskipun klorin efektif dalam membunuh bakteri dan menjaga kebersihan kolam renang, senyawa kloramina yang terbentuk dapat mengiritasi kulit dan mata, terutama bagi mereka yang lebih sensitif. Sebagai alternatif, kolam air asin menggunakan garam sebagai pengganti tablet klorin atau bahan kimia lainnya.

Klorin yang terbentuk di kolam air asin berasal dari produk sampingan garam, sehingga konsentrasinya jauh lebih rendah. Ini membuat kolam air asin lebih aman dan lembut bagi mata dan kulit. Meskipun kolam yang mengandung klorin umumnya aman, mereka bisa menyebabkan iritasi yang lebih parah pada sebagian orang dibandingkan dengan kolam air asin.

Cara Mengatasi dan Mencegah Mata Merah Setelah Berenang

Meski mata merah bisa menjadi gangguan, Anda tidak perlu khawatir berlebihan. Anda masih bisa melanjutkan rutinitas berenang Anda, yang memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti meredakan nyeri sendi, memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan jantung, menajamkan pikiran, dan bahkan memperpanjang usia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, untuk mencegah masalah mata yang menyakitkan dan mengatasi kemerahan serta iritasi setelah berenang, ada beberapa langkah sederhana yang dapat Anda lakukan.

1. Gunakan Kacamata Renang

Kacamata renang dapat melindungi mata Anda dari paparan klorin dan bahan kimia lainnya yang ada di dalam air. Pastikan kacamata yang Anda gunakan memiliki segel yang baik agar air tidak masuk ke dalamnya.

2. Bilas Mata Setelah Berenang

Setelah selesai berenang, segera bilas mata Anda dengan air bersih atau air keran. Ini akan membantu menghilangkan sisa-sisa klorin atau bahan kimia lainnya yang mungkin masih menempel di mata.

3. Gunakan Tetes Mata Garam

Jika mata Anda terasa gatal atau penglihatan menjadi kabur setelah berenang, cobalah menggunakan tetes mata garam untuk meredakan iritasi dengan cepat.

4. Hindari Menggosok Mata

Menggosok mata yang teriritasi hanya akan memperburuk kondisi. Sebaiknya, bilas mata dengan air bersih atau gunakan tetes mata untuk mengurangi rasa tidak nyaman.

5. Pilih Kolam Renang Air Asin

Jika memungkinkan, pilih kolam renang air asin yang lebih lembut untuk mata dan kulit. Konsentrasi klorin yang lebih rendah di kolam ini membuatnya menjadi pilihan yang lebih aman bagi mereka yang rentan mengalami iritasi.

VSP | CENTRE FOR SIGHT

Pilihan Editor: 5 Tips Mencegah Penularan Penyakit di Kolam Renang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Cegah Masalah Mata Lelah

1 hari lalu

Ilustrasi - Efek peningkatan waktu menatap layar perangkat elektronik pada kesehatan mata. (ANTARA/Shutterstock/Fizkes)
Tips Cegah Masalah Mata Lelah

Beraktivitas di depan layar elektronik secara berlebihan membuat mata semakin cepat lelah. Simak tips cegah masalah mata lelah.


Ragam Aktivitas Wisata Bawah Air Umbul Ponggok di Klaten, Begini Aturan Berkunjungnya

3 hari lalu

Sejumlah pengunjung berpose di bawah air di Umbul Ponggok, Klaten, Jawa Tengah. Tempo/Lestantya R. Baskoro
Ragam Aktivitas Wisata Bawah Air Umbul Ponggok di Klaten, Begini Aturan Berkunjungnya

Umbul Ponggok merupakan salah satu destinasi wisata bawah air di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Menawarkan beragam aktivitas menarik, apa saja?


Memahami Penyebab dan Jenis Diplopia, Gangguan Penglihatan Ganda

13 hari lalu

Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Memahami Penyebab dan Jenis Diplopia, Gangguan Penglihatan Ganda

Diplopia atau penglihatan ganda adalah kondisi medis di mana seseorang melihat dua gambar dari satu objek yang sama.


Cara Menghilangkan Efek Terkena Gas Air Mata

15 hari lalu

Mahasiswa gabungan dari berbagai kampus di Semarang terpaksa mundur setelah polisi menembakkan gas air mata saat aksi menentang Revisi Undang Undang Pilkada di kantor DPRD Jawa Tengah di Semarang, Kamis, 22 Agustus 2024. Polisi membubarkan aksi mahasiswa yang memaksa masuk untuk menduduki kantor DPRD Jawa Tengah.(Tempo/Budi Purwanto)
Cara Menghilangkan Efek Terkena Gas Air Mata

Tips kurangi gejala perih akibat efel terkena semprotan gas air mata.


Dokter Mata Jelaskan Kondisi Diplopia dan Gejalanya

15 hari lalu

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Dokter Mata Jelaskan Kondisi Diplopia dan Gejalanya

Diplopia adalah kondisi di mana seseorang melihat dua gambar dari satu objek. Pasien perlu mengetahui apakah ini terjadi pada satu mata atau dua mata.


6 Olahraga Ringan yang Cocok bagi Pengidap Kolesterol Tinggi

15 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
6 Olahraga Ringan yang Cocok bagi Pengidap Kolesterol Tinggi

Berikut olahraga ringan yang cocok untuk orang-orang yang memiliki kolesterol tinggi.


Kranggan Waterpark: Lokasi, Harga Tiket, Jam Operasional, dan Wahana Menarik

21 hari lalu

Kranggan Waterpark Bekasi. Foto: IG @krangganwaterpark
Kranggan Waterpark: Lokasi, Harga Tiket, Jam Operasional, dan Wahana Menarik

Bagi warga Bekasi, Anda bisa mencoba Kranggan Waterpark. Berikut ini lokasi, harga tiket, jam operasional, dan macam wahananya.


Tips Mencegah Iritasi Mata saat Berenang

21 hari lalu

Ilustrasi Berenang. shutterstock.com
Tips Mencegah Iritasi Mata saat Berenang

Dengan mengikuti tips berikut ini, Anda bisa menikmati aktivitas berenang tanpa perlu khawatir tentang iritasi mata.


Di Kota Ini, Penduduknya Berangkat ke Kantor dengan Berenang di Sungai pada Musim Panas

22 hari lalu

Sungai Aare, Bern, Swiss (bern.com)
Di Kota Ini, Penduduknya Berangkat ke Kantor dengan Berenang di Sungai pada Musim Panas

Selama bulan-bulan musim panas di Bern, ibu kota Swiss, penduduk dan wisatawan sering terlihat menyusuri arus deras Sungai Aare.


Venesia Buka Lowongan Pendayung Gondola, Profesi Ikonis yang Eksis Berabad-abad

25 hari lalu

Gondola di Kanal Venesia (Pixabay)
Venesia Buka Lowongan Pendayung Gondola, Profesi Ikonis yang Eksis Berabad-abad

Perekrutan pendayung gondola di Venesia untuk memastikan profesi legendaris ini tetap eksis.