Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahaya Multitasking buat Kesehatan Mental

Reporter

image-gnews
Ilustrasi multitasking. kooy.ir
Ilustrasi multitasking. kooy.ir
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Multitasking adalah cara menyelesaikan banyak hal untuk menghemat waktu. Multitasking selalu dikaitkan dengan semacam keterampilan yang memungkinkan menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dan lebih efisien.

Namun, tidak semua pandai dalam hal itu. Multitasking dapat berdampak buruk pada fungsi dan kesehatan otak. Melakukan banyak hal sekaligus tidak hanya mempengaruhi fungsi otak tetapi juga menurunkan tingkat produktivitas.

Seseorang mungkin merasakan pencapaian dalam menyelesaikan banyak tugas sekaligus. Tetapi pada kenyataannya, Anda hanya dapat menyelesaikan satu tugas yang memiliki fokus penuh. Tugas-tugas lain menjadi tugas kedua dan seringkali mengarah pada pencapaian yang setengah hati.

Berfokus pada satu hal pada satu waktu akan memberi kepuasan yang luar biasa. Energi akan dipertahankan dan Anda tidak akan merasa lelah secara mental atau fisik. Berikut lima alasan Anda harus mengakhiri multitasking, seperti dilansir dari PinkVilla.

Baca juga: Hebatnya Pemilik Zodiak Ini, Bisa Kerjakan Banyak Hal Sekaligus

Menghambat fungsi otak
Karena tidak tahu cara fokus pada lebih dari satu hal pada satu waktu, otak sulit memahami informasi apapun di luar itu. Ketika memaksa diri untuk melakukan banyak tugas sekaligus, kita memaksa otak untuk memproses begitu banyak informasi dengan kecepatan yang cepat sehingga fungsinya berkurang selama periode waktu tertentu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dapat menyebabkan efek negatif pada kesehatan mental
Berganti-ganti aktivitas yang berbeda secara terus menerus pada satu waktu dapat menyebabkan stres dan kecemasan. Ini berdampak negatif pada kesehatan mental dan mengganggu kedamaian mental. Anda lebih fokus untuk menyelesaikan tugas daripada benar-benar menikmatinya. Anda tidak lagi hidup di masa sekarang dan hanya mengkhawatirkan masa depan. Kemampuan untuk penuh perhatian hilang dan Anda berkompromi dengan kesehatan mental saat terburu-buru menyelesaikan tugas.

Menurunkan IQ
Orang yang melakukan multitasking cenderung kehilangan tingkat IQ dalam jangka waktu tertentu. Multitasking juga dapat mengurangi kecerdasan emosional. Penelitian telah menunjukkan hal itu membuat Anda kurang berempati, dingin, pendiam, dan mengurangi kemampuan untuk mengendalikan emosi dan perasaan.

Mengurangi tingkat konsentrasi
Sulit untuk fokus pada beberapa tugas sekaligus, sehingga multitasking dapat mengurangi tingkat konsentrasi secara drastis. Orang yang sering melakukan multitasking tidak dapat mengatur pikiran dan menjalankan ide. Kemampuan untuk memproses informasi menjadi lebih lambat.

Kehilangan perhatian terhadap detail
Multitasking pasti membuat Anda kehilangan kemampuan untuk fokus pada akurasi. Kemampuan untuk fokus pada detail menit dan keterampilan pemecahan masalah menjadi lebih lambat. Anda kehilangan detail-detail kecil dan otak tidak dapat menyimpan informasi untuk jangka waktu yang lebih lama. Itu mengurangi ingatan, membuatnya lemah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

18 jam lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

1 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.


Sering Lupa? Lakukan 5 Tips Berikut untuk Meningkatkan Daya Ingat

1 hari lalu

Ilustrasi orang lupa
Sering Lupa? Lakukan 5 Tips Berikut untuk Meningkatkan Daya Ingat

Dengan menerapkan tips-tips ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat meningkatkan daya ingat Anda dan mengurangi kecenderungan untuk lupa.


Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

2 hari lalu

Ilustrasi orang lupa
Tidak Selalu Buruk, Berikut 5 Manfaat Lupa untuk Kerja Memori Otak

Lupa ternyata memiliki manfaat penting untuk kesehatan otak dan kreativitas Anda.


Ragam Kegiatan yang Mengganggu Fokus saat Mengemudi

2 hari lalu

Ilustrasi fokus mengemudi. (Chevrolet)
Ragam Kegiatan yang Mengganggu Fokus saat Mengemudi

Ada tiga kategori utama pemicu distraksi saat mengemudi, visual, fisik, dan kognitif. Berikut sembilan hal yang bisa mengalihkan perhatian di jalan.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

4 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Stimulasi Kognitif Terbanyak Bantu Lindungi Otak dari Masalah Daya Ingat

4 hari lalu

Ilustrasi dosen sedang mengajar. shutterstock.com
Stimulasi Kognitif Terbanyak Bantu Lindungi Otak dari Masalah Daya Ingat

Pekerjaan paling umum dengan tuntutan kognitif tertinggi yang bantu lindungi otak dari masadalah daya ingat adalah mengajar.


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

4 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

8 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?