TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian besar orang pernah mengalami stres. Tubuh manusia didesain untuk mengalami dan merespon rasa stres. Respon stres membantu tubuh Anda untuk beradaptasi dengan situasi yang baru.
Dilansir dari laman Cleveland Clinic, stres bisa berarti positif dalam hal menjadi pengingat bagi Anda untuk menjauhi hal berbahaya. Contohnya Anda akan menghadapi ujian, maka stres akan membuat Anda tetap terjaga untuk belajar dan mempersiapkan ujian. Stress dapat memotivasi Anda atau justru menimbulkan reaksi buruk terhadap kondisi fisik maupun mental Anda.
Ketika seseorang mengalami stres jangka panjang, tubuh akan mengalami kelelahan dan keausan. Setelahnya, gejala stres ditunjukkan melalui kondisi fisik maupun mental tertentu.
Gejala fisik akibat stres
- Sakit kepala atau pusing
- Ketegangan atau nyeri otot
- Masalah perut dan pencernaan
- Nyeri dada atau detak jantung yang lebih cepat
- Masalah seksual
- Kelelahan atau kesulitan tidur
- Tekanan darah tinggi
- Sistem kekebalan tubuh yang lemah
Gejala mental akibat stres
- Kesulitan berkonsentrasi
- Kesulitan untuk membuat keputusan
- Merasa kewalahan
- Merasa cemas
- Mudah lupa
- Mengalami serangan panik
- Kesedihan
Stress adalah perasaan yang subjektif dan tidak dapat diukur dengan pengujian. Hanya orang tersebut yang tahu keberadaan dan seberapa jauh perasaan stres mengganggu dirinya.
Dilansir dari laman NHS, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan jika mengalami stres. Di antaranya adalah:
- Membicarakan perasaan dan situasi yang Anda hadapi kepada seorang teman atau keluarga yang dapat Anda percaya
- Menggunakan teknik manajemen waktu tertentu yang dapat membantu Anda mengatur waktu dan jadwal
- Merencanakan hari-hari Anda di kemudian hari supaya tidak ada hal yang terlewat
- Melakukan aktivitas fisik seperti olahraga
Stres pada umumnya dialami dalam jangka waktu pendek. Namun, jika perasaan ini sudah mengganggu Anda dan aktivitas Anda sehari-hari, ada baiknya Anda menemukan teknik manajemen stres yang sesuai bagi Anda. Hal ini dapat menghindari Anda mengalami berbagai dampak buruk akibat baik secara fisik maupun mental.
DINA OKTAFERIA
Baca juga: Kenali Beda Stres dan Kecemasan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
