Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenali Ciri-ciri dan Bahaya Hepatitis A

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini jagad maya dihebohkan dengan pemberitaan soal hepatitis yang menyebar.

Sebab secara tiba-tiba, berbagai negara mendapati kasus hepatitis akut yang belum diketahui dengan pasti mengapa bisa tersebar begitu cepat.

Bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan hal ini sebagai Kejadian Luar Biasa pada tanggal 15 April lalu.

Begitu juga dengan Kementerian Kesehatan RI yang telah mengeluarkan surat edaran pada 27 April tentang kewaspadaan terhadap hepatitis akut yang tidak diketahui sebab-musababnya.

Penyebab pastinya tentu karena virus. Dikutip dari laman resmi WHO, hepatitis adalah peradangan hati yang disebabkan oleh virus yang menular.

Hepatitis sendiri bermacam-macam tergantung pada virus penyebabnya. Terdapat lima jenis hepatitis yaitu tipe A, B, C, D, dan E. Gejala tertular hepatitis ditandai dengan demam, nyeri sendi, mual dan muntah-muntah, diare, dan penyakit kuning.

Secara spesifik, artikel ini akan membahas tentang ciri dan bahaya dari hepatitis A.

Adapun penyebab hepatitis A adalah virus hepatitis A (HAV). Mengutip Healthline, jenis ini merupakan penyakit akut dan dalam jangka waktu yang singkat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Virus HAV sendiri dapat ditularkan melalui makanan serta minuman yang dikonsumsi. Setelah ditularkan, virus menyebar melalui aliran darah ke hati dan menyebabkan peradangan serta pembengkakan.

Masih dikutip dari Healthline, anak-anak berusia di bawah enam tahun biasanya tidak menunjukkan gejala apabila mengalami kontak dengan virus ini. Beda halnya dengan anak-anak di atas enam tahun hingga orang dewasa, berikut ini gejala yang ditunjukkan:

  • Demam, sakit kepala, serta flu
  • Sakit perut (terutama di kuadran kanan atas)
  • Urin gelap
  • Kehilangan selera makan
  • Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
  • Penyakit kuning

Meskipun hepatitis A bukan penyakit kronis dan tidak lebih berbahaya dari jenis hepatitis lainnya, kita tetap perlu menjaga diri. Dalam beberapa kasus, hepatitis A dapat menjadi kronis dan bahkan menyebabkan perlunya transplantasi hati.

Perlindungan utama dari segala jenis hepatitis adalah vaksin hepatitis. Dilansir dari Mayoclinic, di bawah ini adalah upaya pencegahan dari hepatitis A:

  • Rajin mencuci tangan
  • Kupas dan cuci semua buah dan sayuran segar sendiri
  • Jangan makan daging dan ikan mentah atau setengah matang
  • Minum air matang dan gunakan air tersebut saat menyikat gigi
  • Hindari semua minuman yang tidak diketahui dengan jelas soal kemurnian atau kebersihan airnya

VIOLA NADA HAFILDA

Baca juga: 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kebiasan Begadang dan Risiko Kerusakan Hati

4 Oktober 2023

Ilustrasi Liver. Shutterstock
Kebiasan Begadang dan Risiko Kerusakan Hati

Sejumlah penelitian membuktikan kebiasaan begadang dapat menimbulkan risiko kerusakan hati. Salah satunya hati tidak mampu lagi menyaring racun.


Cara Mencegah Penularan Hepatitis B dari Ibu ke Anak

31 Juli 2023

Ilustrasi Virus Hepatitis. shutterstock.com
Cara Mencegah Penularan Hepatitis B dari Ibu ke Anak

Pemerintah melakukan berbagai langkah penanggulangan untuk mengurangi risiko penularan hepatitis B dari ibu ke anak. Berikut caranya.


Hepatitis B Banyak Ditularkan dari Ibu ke Anak, Begini Penjelasannya

30 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
Hepatitis B Banyak Ditularkan dari Ibu ke Anak, Begini Penjelasannya

Di Indonesia, menurut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes, kebanyakan kasus hepatitis B ditularkan dari ibu ke anak.


Lengkap, Kenali Perbedaan Hepatitis A, B, dan C

29 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
Lengkap, Kenali Perbedaan Hepatitis A, B, dan C

Hepatitis A, umumnya bergejala khas akan tetapi dapat sembuh sendiri dengan penanganan yang tepat. Bagaimana dengan hepatitis B, dan hepatitis C?


Kilas Balik Penetapan 28 Juli Sebagai Hari Hepatitis Sedunia

28 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Kilas Balik Penetapan 28 Juli Sebagai Hari Hepatitis Sedunia

Hari Hepatitis Sedunia diperingati setiap tahunnya untuk meningkatkan kesadaran dan mempromosikan tindakan global terhadap virus hepatitis.


Penularan Hepatitis B Dominan dari Ibu ke Anak

28 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Penularan Hepatitis B Dominan dari Ibu ke Anak

Kemenkes mengatakan hepatitis B di Indonesia sebagian besar ditularkan dari ibu ke anak dan salah satu penyebab tingginya prevalensi di Indonesia.


Hari Hepatitis Sedunia dan Perlunya Langkah Nyata Pengentasan lewat UU Kesehatan

28 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
Hari Hepatitis Sedunia dan Perlunya Langkah Nyata Pengentasan lewat UU Kesehatan

Di Hari Hepatitis Sedunia, pakar meminta langkah nyata pengendalian hepatitis melalui implementasi UU Kesehatan yang baru disahkan.


Hari Hepatitis Sedunia, Ragam Upaya Pemerintah untuk Menekan Kasusnya

28 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
Hari Hepatitis Sedunia, Ragam Upaya Pemerintah untuk Menekan Kasusnya

Hari Hepatitis Sedunia, Kemenkes berupaya menekan kasus dengan melibatkan peran masyarakat agar target eliminasi pada 2030 dapat tercapai.


Jelang Hari Hepatitis Sedunia, Kemenkes Berharap Penularan Bisa Cepat Terputus

26 Juli 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Jelang Hari Hepatitis Sedunia, Kemenkes Berharap Penularan Bisa Cepat Terputus

Menjelang Hari Hepatitis Sedunia, masyarakat diharapkan lebih peduli penyakit ini. Pemerintah pun telah melakukan upaya untuk memutus penularan.


Cara Mengobati Hepatitis: Pilih Secara Farmasi atau Alami?

20 Juni 2023

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
Cara Mengobati Hepatitis: Pilih Secara Farmasi atau Alami?

Selain melalui berbagai obat-obatan, hepatitis juga dapat diobati dengan menggunakan bahan-bahan alami yang tersedia di alam.