TEMPO.CO, Jakarta - Heboh soal bahaya merkuri pada manusia. Merkuri merupakan unsur logam yang sering digunakan dalam pertambangan, pertanian, peralatan listrik hingga medis. Tetapi, merkuri juga akan menjadi bumerang jika tidak bisa dimanfaatkan dengan baik, seperti dalam penggunaan sebagai bahan kosmetik.
Merkuri disebut sebagai bahan untuk pencerahan kulit dan mengawetkan masa usia dari produk kosmetik. Akan tetapi, bahan ini juga memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Dilansir dari who.int, merkuri adalah racun bagi sistem saraf pusat dan perifer. Menghirup uap merkuri dapat menghasilkan efek berbahaya pada sistem saraf, pencernaan, paru-paru, dan ginjal sehingga dapat berakibat fatal.
Efek samping
Garam anorganik dalam kandungan merkuri bersifat korosif pada kulit, mata, dan saluran pencernaan. Dalam pengamatan pada pekerja yang terpapar unsur merkuri dengan kadar udara 20 g/m3 atau selama lebih beberapa tahun menyebabkan peningkatan protein dalam urine hingga gagal ginjal.
Dikutip dari Healthline, efek merkuri ini akan sangat berbahaya bagi tumbuh kembang anak karena jumlah yang tinggi dapat menyebabkan perubahan neurologis jangka panjang dan terkadang permanen. Paparan merkuri ini dapat menyebabkan masalah perkembangan di otak, yang juga dapat mempengaruhi fungsi fisik seperti keterampilan motorik. Dalam beberapa kasus, paparan merkuri pada anak dapat menurunkan kemampuan belajar.
Manfaat
Selain berbahaya, merkuri juga dapat menjadi sesuatu yang sangat bermanfaat apabila digunakan dengan baik. Mengutip dari jurnal Universitas Sumatera Utara (USU), merkuri memiliki manfaat yang mencakup aspek lingkungan. Pemanfaatan merkuri ini telah banyak digunakan di bidang pertanian sebagai bahan yang digunakan untuk membunuh jamur pada hasil tani dan merkuri organik digunakan untuk membasmi hama tanaman seperti pada apel, tomat, kentang dan pembasmi hama padi.
Dalam pembuatan cat merkuri juga dimanfaatkan sebagai bahan di kawasan yang memiliki kelembapan udara sangat tinggi karena cat yang mengandung merkuri mampu mencegah tumbuhnya jamur pada tembok rumah. Tidak hanya itu, merkuri ini dimanfaatkan juga pada bidang industri, seperti alat-alat listrik yang menggunakan lampu merkuri sebagai penerangan di jalan raya, juga sebagai bahan pembuatan baterai yang tahan lama dan tahan terhadap kelembapan yang tinggi.
Baca juga: Bukan Mitos, Ibu Hamil Sebaiknya Hindari 6 Jenis Makanan ini
