TEMPO.CO, Jakarta -Vitamin B12 atau cyanocobalamin adalah salah satu vitamin yang dapat memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Vitamin ini secara alami terkandung dalam beberapa bahan makanan dan suplemen tambahan.
Beberapa sumber vitamin B12 alami adalah ikan, kerang, daging, hati, telur ayam, susu, yoghurt, dan keju.
Baca Juga:
Mengutip dari laman Harvard T.H. Chan School of Public Health, vitamin B12 mengikat protein dalam makanan yang dimakan. Di perut, asam klorida dan enzim akan melepaskan vitamin B12 menjadi bentuk bebasnya. Dari sanalah, vitamin B12 bergabung dengan protein yang disebut faktor intrinsik sehingga dapat diserap lebih jauh di usus kecil.
Manfaat Vitamin B12
Beberapa manfaat vitamin B12 mengutip dari laman Web MD yaitu:
1. Mencegah dan mengobati depresi
Baca Juga:
Vitamin B12 berperan dalam produksi serotonin, sehingga kekurangan vitamin ini dapat dihubungkan dengan terjadinya depresi klinis. Dalam sebuah penelitian, wanita tua yang cacat dengan kekurangan B12 ditemukan memiliki risiko dua kali lipat mengalami depresi berat. Selain itu, kadar vitamin B12 yang tinggi telah dikaitkan dengan peluang pemulihan yang lebih baik dari gangguan depresi.
2. Mengurangi risiko degenerasi makula
Vitamin B12 diyakini dapat menurunkan homosistein dalam aliran darah, yang dapat membantu mencegah degenerasi makula terkait usia. Ini adalah penyakit mata yang dapat menyebabkan kebutaan pada orang dewasa yang lebih tua.
Dalam satu penelitian terhadap 5000 wanita berusia 40 tahun ke atas, mereka yang mengonsumsi suplemen vitamin B12, B6, dan asam folat memiliki kasus degenerasi makula 34 persen lebih sedikit setelah tujuh tahun dibandingkan kelompok plasebo. Risiko mereka mengalami degenerasi parah adalah 41 persen lebih rendah.
3. Baik untuk kehamilan
Jika seorang wanita memiliki kekurangan vitamin B12 pada tahap awal kehamilan, maka anaknya berisiko lebih tinggi mengalami cacat lahir tabung saraf dan berat badan saat lahir rendah. Ibu hamil dengan kadar vitamin B12 rendah juga lebih mungkin mengalami keguguran atau melahirkan prematur.
4. Kesehatan otak
Vitamin B12 adalah nutrisi penting untuk neuron di otak. Atrofi otak, yang mengacu pada hilangnya neuron di otak, dikaitkan dengan kehilangan memori dan demensia. Dalam satu percobaan acak, orang dewasa dengan demensia tahap awal yang diberi suplemen vitamin B12 menunjukkan tingkat penurunan kognitif dan klinis yang lebih lambat.
WINDA OKTAVIA
Baca juga : Apakah Suplemen Benar-benar Bisa Naikkan Vitamin B12 untuk Tubuh?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.