Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Risiko Anak-Anak Terkena Penyakit Menular Kissing Disease: Kenali Gejala dan Cara Mencegah

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit menular kissing disease atau juga disebut mononukleosis menular atau demam kelenjar paling sering disebabkan oleh virus Epstein-Barr (EBV). Kissing disease biasanya menyerang remaja dan dewasa muda, menurut laman Healthline, tetapi juga dapat terjadi pada anak-anak.

EBV menyebar melalui kontak dekat, terutama dengan air liur orang yang terinfeksi. Meskipun ciuman menjadi penyebab utama kissing disease, mono juga dapat menular berbagai barang pribadi atau melalui batuk dan bersin. Karena kontak dekat mendorong penyebaran EBV, anak-anak seringkali dapat terinfeksi melalui interaksi dengan teman bermain dimana pun berada. 

Gejala kissing disease pada anak-anak hampir mirip dengan gejala flu, namun banyak anak tidak menunjukkan gejala mono. Orang tua biasanya salah mengira gejala mono anak sebagai flu atau radang tenggorokan.

Ketika seorang anak terinfeksi mono, mereka tidak akan langsung menunjukkan gejala. Membutuhkan waktu dua hingga empat minggu untuk gejala kissing disease dimulai. Begitu muncul, gejala mono dapat bertahan beberapa minggu. 

Gejala Langka Kissing Disease

Apabila anak tidak menunjukkan perbaikan setelah beberapa hari, segera bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan sekitar. Kissing disease dalam verywellhealth bisa serius pada anak-anak. Kebanyakan orang menolerir dengan gejala umum seperti kelelahan dan demam, tetapi anda mungkin tidak menyadari gejala langka ini: 

  • Anemia ringan dapat terjadi ketika anak menderita mono, tetapi umumnya membaik dengan sendirinya dalam 1 hingga 2 bulan. Ini biasanya akibat limpa yang meradang.
  • Jumlah trombosit yang rendah selama penyakit mono, trombosit termasuk sel yang bertanggung jawab untuk pembekuan darah. Ini juga biasanya sembuh dengan sendirinya.
  • Amandel anak mungkin tampak bengkak, ini menjadi normal selama kissing disease. Dalam kasus yang jarang terjadi, amandel bisa menjadi sangat bengkak sehingga mulai menghalangi jalan napas anak, bahkan setiap kesulitan bernapas membutuhkan perawatan darurat.

Pencegahan Mono Pada Anak

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika anak memiliki gejala kissing disease, seperti demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan kelelahan, mereka perlu mendapatkan perawatan medis. Penting mengetahui bahwa gejala mono biasanya bertahan lebih lama daripada pilek atau flu.

Anak-anak tidak dapat divaksinasi mono seperti flu. Meskipun begitu, Anda dapat melindungi anak dari kissing disease dengan mempraktekkan kebiasaan yang mencegah penyakit menular, seperti mengajari cara mencuci tangan dengan benar, memberitahu anak untuk tidak berbagi gelas, botol air, perkakas, sikat gigi, atau barang lain yang akan mereka masukkan ke dalam mulut dengan orang lain. Lalu jauhkan anak dari orang yang sakit, memastikan permukaan dan benda makan bersih, dan cuci seprai dan pakaian dengan air panas, terutama setelah seseorang sakit. 

Pilihan editor : Apa Itu Kissing Disease? Penyakit Menular Melalui Air Liur
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bolehkah Anak-anak Minum Kopi?

1 hari lalu

Ilustrasi kopi susu. Foto: Unsplash.com/Alberto Bogo
Bolehkah Anak-anak Minum Kopi?

Kopi adalah salah satu minuman dengan kandungan kafein tertinggi. Apakah anak-anak boleh minum kopi?


BAF Rayakan Hari Jadi ke-26 dengan Anak-anak Panti Asuhan

1 hari lalu

BAF bersama anak-anak panti asuhan. (Foto: BAF)
BAF Rayakan Hari Jadi ke-26 dengan Anak-anak Panti Asuhan

PT Bussan Auto Finance (BAF) merayakan hari jadinya yang ke-26 bersama anak-anak panti asuhan.


4 Manfaat Daun Legundi, Bisa Obati Asma hingga Sakit Tenggorokan

8 hari lalu

Pondok Herbal Kenanga memiliki koleksi 200 tanaman herbal. Pondok Kenanga memperoleh bimbingan dari PT Medco E&P Indonesia-Rimau Asset. TEMPO/Parliza Hendramwan
4 Manfaat Daun Legundi, Bisa Obati Asma hingga Sakit Tenggorokan

Daun legundi mengandung minyak atsiri yang tersusun dari seskuiterpen, terpenoid, senyawa ester, vitrisin, dan glikosida flavonoid (persikogenin).


Lebih dari Seribu Anak-anak di Kamp Pengungsian di Sudan Meninggal

9 hari lalu

Rawda Mohammed Ismail, seorang wanita Sudan yang melarikan diri dari konflik di Geneina di wilayah Darfur Sudan, mengipasi anaknya Abdelerrahman Bakr, yang menderita kekurangan gizi, di rumah sakit misi Medecins Sans Frontieres (MSF) di Adre, Chad 24 Juli 2023. REUTERS/Zohra Bensemra
Lebih dari Seribu Anak-anak di Kamp Pengungsian di Sudan Meninggal

Lebih dari 1.200 anak-anak usia di bawah lima tahun meninggal di sejumlah kamp pengungsian di Sudan karena wabah campak dan gizi buruk akut


Bisakah Es Krim Obati Sakit Tenggorokan? Simak Jawaban Pakar

11 hari lalu

Ilustrasi es krim. Foto: Unsplash/Nas Mato
Bisakah Es Krim Obati Sakit Tenggorokan? Simak Jawaban Pakar

Sudah lama es krim disebut bisa mengatasi sakit tenggorokan. Benarkah demikian faktanya? Berikut penjelasan pakar.


TikTok Didenda Rp 5,6 Triliun di UE karena Gagal Menjaga Keamanan Data Anak-anak

12 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
TikTok Didenda Rp 5,6 Triliun di UE karena Gagal Menjaga Keamanan Data Anak-anak

TikTok menyetel akun anak-anak ke publik secara default ketika mereka mendaftar di platform tersebut.


TikTok Kena Denda 345 Euro oleh Irlandia, Melanggar Aturan Privasi

12 hari lalu

Logo TikTok (tiktok.com)
TikTok Kena Denda 345 Euro oleh Irlandia, Melanggar Aturan Privasi

TikTok didenda sebesar 345 juta euro atau setara Rp5,65 triliun, karena melanggar undang-undang privasi terkait pemrosesan data pribadi anak-anak


Sering Dianggap Sama, Pahami Perbedaan Stunting dengan Stunted

14 hari lalu

Ilustrasi stunting. freepik.com
Sering Dianggap Sama, Pahami Perbedaan Stunting dengan Stunted

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak akibat gizi buruk. Sementara stunted dikenal dengan perlambatan pertumbuhan pada anak.


Penyelidikan Temukan 1.000 Kasus Pelecehan Seksual di Gereja Katolik Swiss Sejak 1950

17 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual korban laki-laki. Shutterstock
Penyelidikan Temukan 1.000 Kasus Pelecehan Seksual di Gereja Katolik Swiss Sejak 1950

Penyelidikan resmi terhadap Gereja Katolik Roma di Swiss telah mengidentifikasi hampir 1.000 kasus pelecehan seksual sejak 1950.


KemenPPPA Sebut Anak-Anak di Pulau Rempang Panik, Takut, dan Kemungkinan Trauma

17 hari lalu

Beberapa anak SD berlarian keluar sekolah setelah adanya tembakan gas air mata ke sekolah. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
KemenPPPA Sebut Anak-Anak di Pulau Rempang Panik, Takut, dan Kemungkinan Trauma

Sebelas anak dilarikan ke RSUD Batam karena terkena gas air mata saat bentrokan antara warga dan polisi terjadi di Pulau Rempang.