TEMPO.CO, Jakarta - Perawatan kulit sangat penting untuk kesehatan karena polusi dengan pengaruh lingkungan yang buruk juga tidak boleh diabaikan demi menghindari kerusakan tubuh dan potensi munculnya penyakit. Kondisi lingkungan dan kualitas udara yang memburuk, terutama di kota-kota besar, membuat masyarakat harus beradaptasi dan melakukan upaya untuk meminimalisasi dampak buruk yang berpotensi mengganggu kesehatan organ, termasuk kulit.
Faktanya, menurut laman pemantauan kualitas udara IQAir, beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Semarang memiliki kualitas udara yang buruk dengan polutan utama PM 2,5 dan membuat Indonesia menjadi peringkat pertama kualitas udara terburuk se-Asia Tenggara.
Fakta tersebut diakui spesialis kulit dan kelamin Dhelya Widasmara. Selain mempengaruhi kesehatan tubuh, polusi udara juga sangat berpengaruh pada kesehatan kulit. Ia mengatakan polutan PM 2,5 membuat sel tubuh rusak sehingga cepat menua dan mempengaruhi harapan hidup.
Dokter yang akrab disapa Lala ini menjelaskan kulit memiliki peran penting melindungi organ tubuh di dalamnya. Kulit berfungsi sebagai regulator yang bisa memberi tanda jika ada yang salah dengan organ tubuh lain seperti kelainan fungsi ginjal atau diabetes.
Polusi dan penuaan
Sementara itu, paparan polusi yang tinggi serta sinar UVA dan UVB matahari dalam jangka panjang juga dapat dapat menimbulkan efek negatif pada kesehatan kulit. Sinar ultraviolet dapat menyebabkan penuaan kulit ekstrinsik atau kulit luar dan dapat menjadi kanker kulit. Selain itu, polisiklik aromatik hidrokarbon (PAH) juga dapat berpengaruh pada kulit sehingga menyebabkan pigmentasi serta flek hitam dan jerawat kronis.
Dokter lulusan Universitas Airlangga Surabaya ini mengatakan selain polusi kendaraan maupun asap kegiatan pembakaran, asap rokok juga berkontribusi pada penuaan dini, peningkatan risiko eksim autoimun dan dermatitis atopik. Masalah kulit lain seperti jerawat juga dapat disebabkan kebiasaan makan makanan cepat saji, konsumsi gula berlebih serta yang berbahan susu.
“Cara melindungi kulit dari jahatnya polusi udara yang pasti jaga pola hidup sehat dengan konsumsi makanan bergizi. Hindari merokok itu pasti, baik rokok konvensional maupun vape, dan konsumsi alkohol yang berlebihan, kemudian rutin bersihkan wajah,” tambah Docla, namanya di media sosial.
Pilihan Editor: Tak Cuma Kenaikan Suhu Bumi, Cek Dampak Krisis Iklim
