Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pahami 7 Kesalahan Intermittent Fasting agar Diet Tidak Gagal

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIntermittent fasting adalah salah satu metode diet yang mengatur waktu kapan makan dan waktu berpuasa. Diet ini berfokus pada pola makan, bukan jenis makanan yang dikonsumsi. 

Tujuannya adalah untuk membatasi asupan kalori dalam waktu tertentu sehingga tubuh dapat lebih efisien dalam membakar lemak dan meningkatkan fungsi metabolisme.

Namun, banyak orang yang gagal mencapai hasil yang diinginkan karena kesalahan saat melakukan intermittent fasting. 

Agar lebih mengetahui kesalahan-kesalahan dalam intermittent fasting, berikut ini informasinya untuk Anda.

Kesalahan Intermittent Fasting 

Dirangkum dari berbagai sumber, ada 7 kesalahan saat melakukan diet intermittent fasting yang perlu dihindari, yakni sebagai berikut.

1. Puasa Terlalu Lama

Kesalahan intermittent fasting yang pertama adalah puasa terlalu lama. Meskipun Anda mengurangi kalori yang masuk ke tubuh, namun jika tubuh juga tidak mendapatkan asupan yang cukup maka hal itu dapat berdampak pada kesehatan. 

Jika ingin menambah waktu puasa, sebaiknya Anda lakukan secara bertahap agar otak dan tubuh tidak terlalu terkejut saat makanan di batasi. Meningkatkan waktu puasa secara bertahan sebanyak 30 hingga 60 menit akan memudahkan otak dan tubuh untuk menyesuaikan diri.

2. Kekurangan Cairan

Kesalahan berikutnya adalah kekurangan cairan. Sebagian air yang kita konsumsi sehari-hari biasanya datang saat makan untuk membantu mengunyah dan menelan. Selain itu, asupan air juga didapatkan dari makanan yang dimakan.

Saat melakukan intermittent fasting, pastikan tubuh tidak kekurangan asupan air. Sebab, kekurangan cairan akan menyebabkan tubuh menjadi dehidrasi.

3. Minum Soda atau Alkohol

Mengonsumsi alkohol dan minuman manis, seperti soda adalah hal yang tidak boleh dilakukan saat sedang memprogramkan intermittent fasting. 

Minum manis maupun alkohol dapat memicu hipotalamus pada otak sehingga otak akan berpikir ada kalori yang masuk. 

Jika demikian, pankreas akan memompa insulin karena ada asupan manis yang masuk dalam  tubuh. Selanjutnya, insulin akan mendorong glukosa yang ada dalam aliran darah sehingga menurunkan gula darah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penurunan gulah darah akan mengirimkan sinyal ke otak Anda untuk meningkatkan rasa lapar dan hal ini bukanlah yang kita inginkan saat berpuasa

4. Takut Berolahraga

Kesalahan selanjutnya adalah banyak yang berpikir bahwa tubuh yang tidak mendapatkan asupan makanan selama beberapa jam akan lemah, sehingga tidak cocok untuk berolahraga.

Padahal, olahraga juga penting untuk dilakukan. Tak perlu melakukan olahraga berat saat menerapkan intermittent fasting. Anda bisa melakukan olahraga ringan daripada tidak bergerak sama sekali.

5. Mengonsumsi Banyak Kalori

Mengkonsumsi terlalu banyak kalori saat melakukan diet intermittent fasting bukanlah hal yang baik, sebab tujuan dari diet ini adalah untuk mengurangi kalori. 

Sangat rentan untuk makan berlebihan setelah melakukan puasa intermittent. Anda perlu menghindari kalori agar diet intermittent tidak sia-sia. 

6. Puasa Saat Tidur Kurang Nyenyak

Jika tidur Anda kurang nyenyak, maka tidak usah melakukan puasa intermiten dulu. Sebab kurang tidur akan menyebabkan hormon rasa lapar, ghrelin, dan membuat puasa menjadi lebih sulit. 

Anda butuh tidur setidaknya tujuh jam setiap malam, jika kurang dari itu urungkan niat dulu untuk melakukan diet intermittent fasting.

7. Terlalu Cepat Menyerah

Satu lagi kesalahan saat diet intermittent fasting adalah terlalu cepat menyerah. Banyak orang yang beranggapan hasil dari program diet ini akan langsung terlihat. 

Perlu diketahui bahwa proses diet membutuhkan waktu, sehingga jangan terlalu cepat menyerah jika hasilnya belum kelihatan.

AULIA ULVA

Pilihan Editor: Seluk Beluk Intermittent Fasting: Manfaat, Cara, dan Hasilnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

1 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

Memilih jenis diet yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda sangat penting untuk keberhasilan jangka panjang.


10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

1 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus terjebak dalam program diet yang membatasi.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

1 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.


Deretan Kiat Diet untuk Umur Panjang

2 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Deretan Kiat Diet untuk Umur Panjang

Para peneliti mencari hubungan antara kebiasaan makan seseorang dan kesehatan jangka panjang mereka, ujungnya umur panjang.


4 Tanda Tubuh Harus Diet, Salah Satunya Suasana Hati Mudah Terganggu

18 hari lalu

Tanda harus diet. Foto: Canva
4 Tanda Tubuh Harus Diet, Salah Satunya Suasana Hati Mudah Terganggu

Saat mengalami hal ini, menjadi tanda Anda harus diet. Sebaiknya jangan ditunda dan segera atur pola makan.


8 Cara Menguatkan Tulang Kaki, Salah Satunya Hindari Merokok

36 hari lalu

Cara menguatkan tulang kaki. Foto: Canva
8 Cara Menguatkan Tulang Kaki, Salah Satunya Hindari Merokok

Sebelum terlambat, ketahui cara menguatkan tulang kaki berikut ini. Pastikan Anda rutin berjalan dan menjaga berat badan ideal.


Benarkah Jagung Manis Bisa Mengganggu Diet?

38 hari lalu

Jagung gigi kuda. Shutterstock
Benarkah Jagung Manis Bisa Mengganggu Diet?

Jagung manis sering dianggap sebagai makanan yang bisa membuat gemuk dan mengganggu diet.


Diet Tanpa Obat, Demi Ginjal Sehat

39 hari lalu

Foto kombinasi Dewi Rina dan Gilang Rahadian pada 2021 saat sebelum jalankan diet (kiri). dan setelah diet pada 2024. Dok. Pribadi
Diet Tanpa Obat, Demi Ginjal Sehat

Dewi Rina ceritakan perjalannya melakukan diet sehat tanpa obat. Ia berhasil menurunkan berat badan 18 kilogram dalam 2 tahun dengan atur pola makan.


Seluk Beluk Intermittent Fasting: Manfaat, Cara, dan Hasilnya

50 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Seluk Beluk Intermittent Fasting: Manfaat, Cara, dan Hasilnya

Intermittent fasting dapat efektif meningkatkan kesehatan dan menurunkan berat badan jika dilakukan dengan benar.


Jenis Makanan dan Waktu Makan yang Dianjurlan buat yang Sedang Diet

9 Juli 2024

Ilustrasi diet (pixabay.com)
Jenis Makanan dan Waktu Makan yang Dianjurlan buat yang Sedang Diet

Tubuh butuh cukup nutrisi dan kalori untuk bekerja secara optimal dan sehat. Beberapa jenis makanan berikut dianjurkan untuk yang sedang diet.