Metode pemeriksaan kesehatan bagi kandidat kepala daerah yaitu:
1. Pemeriksaan Kesehatan fisik, adalah pemeriksaan yang dilakukan oleh layanan Kesehatan primer atau layanan Kesehatan rujukan untuk memeriksa Kesehatan seseorang secara keseluruhan;
2. Pemeriksaan Kesehatan jiwa, adalah serangkaian kegiatan dari pelayanan Kesehatan jiwa yang dilakukan untuk memeriksa, menilai, atau mengukur kondisi Kesehatan jiwa seseorang;
3. Audiometri nada murni, adalah pemeriksaan untuk mengetahui fungsi pendengaran;
4. CT (computed tomography) Scan, adalah pemeriksaan radiologi dengan menggunakan sinar X yang terkomputerisasi secara berlapis untuk mengetahui anatomi dan fungsi organ tubuh tertentu;
5. Diagnostic Interview for Psychoses (DIP), adalah instrumen untuk untuk menilai gangguan psikotik pada seseorang dengan teknik wawancara semi-terstruktur oleh psikiater, dengan menggunakan algoritma diagnostik Operational Criteria Cheklist for Psychotic Ilness and Affective Illness (OPCRIT);
6. Doppler karotis ekstra kranial, adalah pemeriksaan dengan menggunakan pantulan gelombang suara pada pembuluh darah leher;
7. Ekokardiografi (Echocardiography), adalah pemeriksaan dengan menggunakan gelombang suara untuk mengetahui anatomi dan fungsi jantung;
8. Elektrokardiografi (EKG), adalah pemeriksaan dengan menggunakan gelombang elektrik untuk mengetahui hantaran listrik jantung;
9. Magnetic Resonance Imaging (MRI), adalah pemeriksaan dengan menggunakan resonansi magnetik untuk mengetahui anatomi dan fungsi organ tubuh tertentu;
10. Magnetic Resonance Angiography (MRA), adalah pemeriksaan pemeriksaan dengan menggunakan resonansi magnetik untuk mengetahui anatomi pembuluh darah;
11. Mamografi, adalah pemeriksaan radiologik untuk mengetahui kelainan morfologi di payudara;
12. Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI), adalah suatu instrumen psikologi untuk melihat profil kepribadian seseorang pada suatu saat. Selain itu MMPI merupakan alat penunjang diagnostik serta dapat dipakai untuk melihat kemajuan terapi;
13. Spirometri, adalah pemeriksaan untuk mengetahui kapasitas dan uji fungsi paru;
14. Sidik perfusi nuklir jantung, adalah pemeriksaan dengan perunut bahan radioaktif untuk menilai perfusi dan fungsi jantung;
15. Treadmill test, adalah uji latih jantung untuk menilai gangguan iskemia dan kapasitas fungsional jantung;
16. Ultrasonography (USG), adalah pemeriksaan dengan menggunakan gelombang ultrasonik untuk mengetahui anatomi organ tubuh tertentu;
17. MINI-ICD 10 (Mini International Psychiatric Interview version ICD 0), adalah suatu wawancara terstruktur yang sangat singkat untuk mendiagnosis gangguan psikiatrik utama dari International Classification of Disease-10; dan
18. Multiple Mini Interview (MMI), adalah teknik wawancara untuk menilai problem solving focused yang menitikberatkan pada daya nilai dan tilikan dengan pemberian pertanyaan berupa skenario situasi tertentu.
Metode Pemeriksaan Penyalahgunaan Narkotika
Metode pemeriksaan penyalahgunaan narkotika yaitu:
1. Pemeriksaan status penyalahgunaan Narkotika adalah pemeriksaan terhadap zat adiksi/obat, bahan kimia atau produk tumbuhan yang sering digunakan dalam praktik klinis dan dapat disalahgunakan untuk kepentingan non medis, umumnya sebagai skrining methamphetamine (MET), cocaine (COC), marijuana (THC), morphine (MOP), benzodiazepine (BZO) dan amphetamine (AMP); dan
2. Pemeriksaan urine zat, adalah suatu pemeriksaan laboratorium sebagai penyaring untuk mengetahui atau mendeteksi adanya metabolik obat seperti zat Narkotika dalam tubuh seseorang dengan menggunakan alat penunjang diagnostik yang menggunakan sampel berupa urine.
Pilihan Editor: Ridwan Kamil-Suswono Akan Jalani Pemeriksaan Kesehatan Hari Ini